Water heater listrik tidak panas, padahal water heater listrik adalah salah satu perangkat penting di rumah tangga modern. Jadi saat cuaca dingin, water heater listrik adalah penyelamat utama yang memberikan air panas untuk berbagai keperluan seperti mandi, mencuci piring, atau mencuci tangan. Namun, apa yang akan kamu lakukan jika water heater listrik tiba-tiba tidak menghasilkan air panas seperti biasanya? Dalam artikel ini, akan membahas penyebab umum dan cara memperbaiki water heater listrik yang tidak panas. Ayo kita mulai!
Berapa Lama Water Heater Listrik Panas?
Lama pemanasan water heater listrik tergantung pada beberapa faktor, seperti ukuran tanki air, suhu awal air masuk, dan juga suhu yang diinginkan. Umumnya, water heater listrik bisa memanaskan air dalam tanki sekitar 1 hingga 2 jam. Tetapi, ini juga bisa berbeda untuk setiap modelnya.
Penyebab Water Heater Tidak Mau Nyala
Apa sih penyebab water heater tidak mau nyala? Ada beberapa penyebab yang mungkin membuat water heater listrik tidak mau nyala. Beberapa penyebab umumnya seperti:
1. Listrik Mati atau Tegangan Rendah
Water heater listrik memerlukan pasokan listrik yang stabil. Jika tidak ada listrik atau tegangan listrik rendah, water heater tidak akan bisa menyala. Pastikan untuk memeriksa pemadaman listrik di rumah dan periksa tegangan listrik.
2. Saklar Mati
Pastikan bahwa saklar daya pada water heater dalam posisi “ON.” Terkadang, sambungan listrik bisa terlepas atau saklar bisa rusak.
3. Pengaman Putus
Water heater listrik biasanya dilengkapi dengan pengaman termal yang akan memutuskan aliran listrik jika suhu dalam tanki air terlalu tinggi. Jika ini terjadi, kamu harus menunggu beberapa saat hingga pengaman kembali ke posisi normal.
4. Termostat Rusak
Termostat pada water heater mengatur suhu air. Jika termostat rusak, water heater mungkin tidak mau nyala atau tidak menghasilkan air panas yang sesuai dengan pengaturan. Termostat yang rusak perlu diganti.
5. Elemen Pemanas Rusak
Jika elemen pemanas dalam water heater rusak atau aus, maka air tidak akan dipanaskan dengan baik. Kamu bisa memeriksa elemen ini dan, jika perlu, menggantinya.
6. Sumber Daya Listrik Terbatas
Jika ada terlalu banyak perangkat lain yang menggunakan daya listrik secara bersamaan di rumah, maka water heater mungkin tidak cukup mendapatkan daya untuk menyala dengan baik.
7. Gangguan pada Sirkuit atau Kabel
Gangguan pada sirkuit listrik atau kabel yang rusak bisa menghentikan aliran listrik ke water heater. Periksa sirkuit dan kabel untuk memastikan semuanya dalam kondisi baik.
8. Kerusakan Kabel atau Soket Listrik
Kabel atau soket listrik yang rusak atau longgar bisa menghentikan pasokan listrik ke water heater.
9. Korosi atau Karat
Korosi atau karat di bagian-bagian kunci dalam water heater, seperti konektor atau terminal listrik, bisa juga mengganggu aliran listrik.
10. Komponen Elektronik Rusak
Water heater modern sering dilengkapi dengan komponen elektronik. Jika komponen ini rusak, bisa jadi menghentikan fungsi water heater.
11. Kabel Terlalu Panas
Jika kabel listrik yang terhubung ke water heater terlalu panas, ada kemungkinan masalah dengan sambungan listrik atau juga elemen pemanas yang mengalami kelebihan beban.
Penyebab Water Heater Listrik Tidak Panas
Sebelum membahas cara memperbaiki water heater listrik yang tidak panas, ada baiknya memahami beberapa penyebab umumnya. Ini akan membantu mengidentifikasi masalah dengan lebih baik. Berikut adalah beberapa penyebab umum water heater listrik yang tidak menghasilkan air panas:
1. Pemanasan Element Rusak
Salah satu komponen utama dalam water heater listrik adalah elemen pemanas. Jika elemen ini rusak atau aus, maka air tidak akan dipanaskan dengan baik.
2. Tegangan Listrik Rendah
Water heater listrik memerlukan tegangan listrik yang cukup untuk berfungsi dengan baik. Jika tegangan listrik di rumah rendah, maka water heater mungkin tidak akan menghasilkan air panas yang memadai.
3. Saklar Termostat Rusak
Termostat adalah bagian penting dari water heater yang mengontrol suhu air. Jika termostat rusak, maka suhu air mungkin tidak bisa diatur dengan baik.
4. Sedimen di Tanki Air
Sedimen seperti kapur, kalsium, dan mineral lainnya bisa mengendap di dalam tanki air, menghambat pemanasan air.
5. Pipa Bocor
Pipa yang bocor di sekitar water heater bisa mengurangi tekanan air, sehingga mengurangi kemampuan water heater untuk memanaskan air.
Mengatasi Masalah Water Heater Listrik yang Tidak Panas
Selain penyebab umum, ada juga cara untuk memperbaiki water heater listrik yang tidak panas. Berikut beberapa langkah dalam memperbaiki water heater yang tidak mau nyala seperti:
1. Lakukan Pemeliharaan Rutin
Penting untuk melakukan pemeliharaan rutin pada water heater. Jadi, bersihkan tanki air secara berkala untuk menghindari penumpukan sedimen. Ini akan membantu water heater bekerja lebih efisien dan memperpanjang umur pemakaian.
2. Perhatikan Kapasitas Tanki Air
Pastikan bahwa kapasitas tanki air water heater sesuai dengan kebutuhan rumah tangga. Jika tanki air terlalu kecil, kamu mungkin akan mengalami masalah air panas yang cepat habis. Juga sebaliknya, jika tanki air terlalu besar, kamu mungkin akan menghabiskan energi lebih banyak untuk memanaskannya.
3. Isolasi Tanki Air
Isolasi tanki air dengan selimut isolasi khusus bisa membantu menjaga suhu air tetap panas lebih lama. Jadi, ini akan mengurangi kerja water heater untuk memanaskan ulang air secara berulang-ulang.
4. Periksa Katup Relief Tekanan
Katup relief tekanan adalah komponen penting dalam water heater yang membantu menjaga tekanan air dalam tanki air. Jadi, pastikan katup ini berfungsi dengan baik dan tidak bocor. Jika kamu melihat bocoran atau tanda-tanda kebocoran, segera ganti katup tersebut.
5. Periksa Kualitas Air
Kualitas air di daerah bisa memengaruhi kinerja water heater. Air dengan tingkat kapur yang tinggi atau kandungan mineral lainnya yang tinggi bisa mempercepat penumpukan sedimen di dalam tanki air. Jika air di daerah kamu memiliki masalah ini, pertimbangkan untuk menginstal sistem penjernih air.
6. Pastikan Tegangan Stabil
Saat water heater bekerja, tegangan listrik yang stabil sangat penting. Karena, pasokan listrik yang tidak stabil bisa merusak elemen pemanas dan termostat. Jadi, gunakan perangkat pelindung tegangan atau stabilisator listrik jika diperlukan.
7. Pertimbangkan Water Heater yang Lebih Efisien Energi
Jika water heater sudah cukup tua dan sering mengalami masalah, pertimbangkan untuk menggantinya dengan model yang lebih efisien energi. Water heater tankless atau pemanas air tanpa tangki, misalnya, bisa menghemat energi dan memiliki masa pakai yang lebih lama.
Kesimpulan
Water heater listrik yang tidak panas bisa menjadi masalah yang menjengkelkan bukan? Menghadapi masalahnya saja bisa sangat merepotkan, tetapi dengan pemahaman yang baik tentang penyebabnya dan langkah-langkah perbaikan yang tepat, kamu bisa mengatasi masalah tersebut. Selain itu, dengan melakukan tindakan pencegahan dan mengadopsi kebiasaan hemat energi, kamu bisa menghemat uang dan menjaga water heater berfungsi dengan baik. Tetapi, ingatlah untuk selalu berhati-hati saat bekerja dengan listrik dan jika kamu merasa tidak yakin, sebaiknya berkonsultasi dengan seorang profesional untuk perawatan dan perbaikan yang tepat.
Jadi, dengan demikian, water heater listrik kamu akan terus memberikan air panas yang nyaman untuk keperluan sehari-hari dengan mengurangi dampak lingkungan dan biaya energi. Mau mandi air hangat setiap hari tapi tetap hemat biaya listrik? Handal solar water heater solusinya. Klik disini untuk mendapatkan water heater hemat biaya energi sekarang juga.